Hari Kesehatan Dunia atau World Health Day adalah peringatan yang diperingati setiap tanggal 7 April setiap tahunnya. Peringatan ini pertama kali dicanangkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pada tahun 1950 untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan global. Setiap tahun, Hari Kesehatan Dunia mengusung tema yang berbeda, yang berfokus pada isu-isu kesehatan tertentu yang dianggap penting dan relevan dengan tantangan kesehatan dunia saat itu. Melalui peringatan ini, diharapkan dapat terbangun pemahaman yang lebih baik mengenai kesehatan, pencegahan penyakit, serta akses terhadap layanan kesehatan yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat.
BACA JUGA DISINI: Cara Merawat Sulcata yang Mudah dan tidak Cepat Mati
1. Tujuan dan Makna Hari Kesehatan Dunia
Hari Kesehatan Dunia bertujuan untuk menarik perhatian dunia terhadap masalah kesehatan yang mendesak, baik di tingkat global maupun nasional. Peringatan ini menjadi momentum bagi setiap individu dan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri, keluarga, dan komunitas. Tema yang diangkat setiap tahunnya biasanya mengarah pada isu-isu kesehatan yang sangat relevan dengan kondisi dunia saat itu, seperti penyakit menular, pola hidup sehat, kesehatan mental, hingga pentingnya akses terhadap layanan kesehatan yang merata bagi semua.
Sebagai contoh, pada tahun 2020, tema yang diangkat adalah “Support Nurses and Midwives”, yang bertujuan untuk menghargai kontribusi perawat dan bidan dalam sistem kesehatan global, terutama di tengah pandemi COVID-19. Sementara itu, tema Hari Kesehatan Dunia pada tahun 2021 adalah “Building a Fairer, Healthier World”, yang menyoroti pentingnya mengurangi ketidakadilan dalam akses terhadap layanan kesehatan.
2. Peran WHO dalam Hari Kesehatan Dunia
Sebagai organisasi kesehatan global, WHO memiliki peran yang sangat penting dalam peringatan Hari Kesehatan Dunia. Organisasi ini tidak hanya mengkoordinasikan peringatan tahunan, tetapi juga memastikan bahwa isu-isu kesehatan yang dibahas relevan dengan kondisi yang sedang terjadi di dunia. WHO bekerja sama dengan berbagai negara, lembaga kesehatan, serta sektor publik dan swasta untuk mempromosikan kampanye kesehatan yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Selain itu, WHO juga sering kali memberikan berbagai informasi, data, dan riset kesehatan yang dapat dijadikan acuan dalam menentukan kebijakan kesehatan global. Melalui berbagai program, WHO berupaya mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, lebih sejahtera, dan lebih berdaya saing, baik dari segi fisik, mental, maupun sosial.
3. Tema dan Isu yang Ditekankan Setiap Tahun
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tema Hari Kesehatan Dunia selalu berubah setiap tahunnya untuk mencerminkan masalah kesehatan global yang paling mendesak pada waktu itu. Tema-tema ini bisa berkisar dari penyakit spesifik, seperti HIV/AIDS, malaria, atau tuberkulosis, hingga masalah yang lebih luas, seperti kesehatan mental, obesitas, hingga perubahan iklim dan dampaknya terhadap kesehatan manusia. Setiap tema ini tidak hanya berfokus pada tantangan kesehatan, tetapi juga mengedepankan pentingnya kolaborasi internasional, kebijakan kesehatan yang inklusif, dan penguatan kapasitas sistem kesehatan di berbagai negara.
Sebagai contoh, pada tahun 2018, tema Hari Kesehatan Dunia adalah “Universal Health Coverage: Everyone, Everywhere”, yang menekankan pentingnya pemerataan layanan kesehatan agar semua orang di dunia, tanpa terkecuali, dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau. Tahun 2022 mengangkat tema “Our Planet, Our Health” yang fokus pada hubungan antara kesehatan manusia dan kelestarian lingkungan hidup.
4. Pentingnya Pendidikan Kesehatan bagi Masyarakat
Salah satu tujuan utama dari peringatan Hari Kesehatan Dunia adalah meningkatkan kesadaran kesehatan di masyarakat. Banyak masyarakat di berbagai belahan dunia yang masih kurang memahami pentingnya menjaga kesehatan secara berkelanjutan. Penyuluhan mengenai pola hidup sehat, pencegahan penyakit, serta pentingnya vaksinasi adalah beberapa contoh topik yang sering menjadi bagian dari peringatan ini. Dengan semakin tingginya tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan, diharapkan dapat tercipta gaya hidup sehat yang mampu mengurangi angka kematian dan morbiditas di masyarakat.
Hari Kesehatan Dunia juga mendorong agar masyarakat memiliki akses yang lebih baik terhadap informasi kesehatan yang akurat dan dapat dipercaya. Di era digital saat ini, akses informasi kesehatan semakin mudah melalui berbagai platform online. Namun, tidak semua informasi yang beredar di internet akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu, Hari Kesehatan Dunia juga mendorong masyarakat untuk lebih cerdas dalam memilih informasi kesehatan yang benar dan berguna.
5. Kesehatan Mental dan Tantangan Kesehatan Global
Dalam beberapa tahun terakhir, kesehatan mental menjadi salah satu isu utama yang semakin mendapat perhatian dalam peringatan Hari Kesehatan Dunia. Pandemi COVID-19 telah menunjukkan betapa besar dampak yang ditimbulkan oleh masalah kesehatan mental terhadap masyarakat di seluruh dunia. Banyak orang mengalami stres, kecemasan, dan depresi akibat perubahan gaya hidup, pekerjaan, serta ketidakpastian ekonomi. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan perhatian terhadap kesehatan mental, yang tidak kalah pentingnya dibandingkan dengan kesehatan fisik.
Hari Kesehatan Dunia dapat menjadi kesempatan bagi pemerintah dan organisasi kesehatan untuk memperkenalkan program-program yang dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mental masyarakat. Penyuluhan mengenai cara mengelola stres, pentingnya istirahat yang cukup, serta dukungan sosial adalah beberapa langkah yang dapat membantu mengurangi beban kesehatan mental.